• Jalan Raya Peninjauan Narmada
  • (0370) 671312
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP NTB

Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Nusa Tenggara Barat

Thumb
95 dilihat       21 Februari 2025

Krisis Pangan Melanda Jepang, Filipina, Malaysia, Mentan Amran Tegaskan Indonesia dalam Posisi Aman

Jakarta, tvOnenews.com – Dalam rangka mengantisipasi ancaman krisis pangan global yang dipicu oleh perubahan iklim dan ketidakstabilan distribusi, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya Indonesia mempercepat swasembada beras sekaligus memperkuat cadangan pangan nasional.  Menurutnya, kejadian darurat pangan di Jepang, Malaysia hingga Filipina menjadi alarm bagi Indonesia untuk bertindak cepat dalam menjaga ketahanan pangan.
Mentan Andi Amran menyoroti kebijakan terbaru Pemerintah Jepang yang untuk pertama kalinya dalam sejarah, melepaskan 210.000 ton beras dari cadangan darurat satu juta ton akibat lonjakan harga ekstrem.  “Kenaikan harga beras di Jepang mencapai 82% dalam setahun, dari ¥2.023/kg (Rp215.423) menjadi ¥3.688/kg (Rp393.000). Ini dampak langsung dari gelombang panas ekstrem yang merusak produksi dan mengganggu distribusi. Kondisi ini bisa terjadi di mana saja jika negara tidak memiliki cadangan pangan yang memadai,” ujarnya. Sementara di Malaysia, kelangkaan beras lokal memicu kepanikan di masyarakat
Pasokan yang menipis menyebabkan lonjakan harga, sementara harga beras impor yang lebih tinggi semakin membebani rakyat. “Kondisi di Malaysia menunjukkan bahwa terganggunya stok pangan bisa berakibat pada keresahan sosial. Pangan bukan sekadar kebutuhan, tetapi juga faktor stabilitas negara,” jelas Mentan Amran

Prev Next

- BSIP NTB


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Prabowo: Swasembada Pangan Akan Tercapai Lebih Cepat, Produksi Nasional Melesat
    27 Jun 2025 - By BSIP NTB
  • Thumb
    BRMP NTB Raih Penghargaan Satker Terbaik I dalam Pengelolaan Anggaran 2024
    26 Jun 2025 - By BSIP NTB
  • Thumb
    FAO: PREDIKSI PRODUKSI BERAS INDONESIA CAPAI 35,6 JUTA TON, CETAK SEJARAH BARU
    25 Jun 2025 - By BSIP NTB
  • Thumb
    Pertemuan Rutin DWP BRMP NTB: Bahas Tips Atasi Kejenuhan Rumah Tangga Bersama Psikolog
    20 Jun 2025 - By BSIP NTB
  • Thumb
    SWASEMBADA PANGAN
    20 Jun 2025 - By BSIP NTB

tags

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian

Kontak

(0370) 671312
(0370) 671620
[email protected]

Jalan Raya Peninjauan Narmada
Lombok Barat - Nusa Tenggara Barat
Indonesia
83371

Website: https://ntb.brmp.pertanian.go.id
No. WA: 087759980142

© 2022 - 2025 Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Nusa Tenggara Barat. All Right Reserved